TUGAS 1
MATEMATIKA



Kelompok 3 :
1.  Devinta
2.  Ahmad Sayuti
3.  Andri Hairiadi
4.  Desfah Iriadi
5.  Hazahara Sha’dah









 Manfaat matematika secara global
Matematika telah banyak menyumbangkan manfaat yang besar bagi peradaban manusia. Ilmu matematika dapat diaplikasikan dengan ilmu lain, dan menghasilkan sesuat yang menurut orang tidak masuk akal. Contohnya saja pesawat yang terbuat dari bongkahan besi dan sangat berat dapat terbang di udara. Setiap orang berkomunikasi dari jarak yang jauh menggunakan HP, gambar jarak jauh yang dapat disaksikan semua orang melalui televisi, dan masi banyak lagi lainnya implementasi matematika yang diaplikasikan dengan ilmu lain. Semua itu tentu dengan menggunakan ilmu pasti, yaitu matematika.

Kaitan matematika dengan sistem informasi
Abu Abdullah Muhammad Ibn Musa Al-Khwarizimi adalah ahli matematika dari Uzbekistan (770 – 840). Al-Khwarizimi yang pertama kali menemukan algoritma (algorizm).
Matematika merupakan ilmu yang didefenisikan menggunakan simbol dan notasi matematika, dan algoritma adalah salah satu yang dipelajari dalam matematika. Secara garis besar, algoritma adalah langkah-langkah pemecahan yang tersusun secara logis dan terperinci. Pekerjaan yang dilakukan oleh komputer berawal dari berbagai macam perintah yang dimasukkan. Kumpulan  perintah inilah yang disebut sebagai algoritma.
Penggunaan algoritma diperlukan dalam sistem informasi, karena algoritma dapat menciptakan efektifitas dan efisiensi penciptaan pemrograman komputer, kecerdasan buatan, sistem digital, basis data, teori komputasi, hubungan untuk struktur data, sistem digital, dan masih banyak lagi lainnya.
Kontribusi matematika sangat besar dalam membangun teknologi informasi, karena :
1.      Matematika mengenal logika, yang dapat digunakan pada pemrograman komputer.
2.      Bahasa pemrograman menggunakan angka binary ‘1 dan 0’ dan operasinya menggunakan aljabar matematika.
3.      Penerapan aljabar boolean pada sirkuit listrik. Aljabar boolean adalah aljabar yang berhubungan dengan veriabel-veriabel logik. Variabel-veriabel diperlihatkan dengan huruf-huruf alfabet, dan menggunakan tiga operasi dasar yaitu ADN, OR, dan NOT(komplemen)
4.      Dasar pengembangan hardware dan software
5.      Dasar pengembangan dan penentuan bit dalam satuan komputer
6.      Dasar penetapan dan penggunaan pemrograman jaringan

Pro dan kontra matematika sebagai mata kuliah/sekolah
Dalam sebuah artikel yang dimuat dalam salah satu situs berita news.detik.com yang dipost tanggal 2 april 2014 memberitakan tentang guru-guru sekolah setingkat SMU di New South Wales (NRW) Australia yang prihatin karena persentase jumlah siswa yang mengambil kelas matematika dari tahun ke tahun terus menurun. Penurunan minat siswa mengambil kelas matematika tahun ini mencapai 18% atau 3000 orang.
Asosiasi Matematika telah mensurvey lebih dari 1000 guru matematika di sekolah menengah mengenai partisipasi siswa mereka di kelas matematika dan akses bagi guru-guru berkualitas.
Para guru banyak yang merespon kalau siswa mereka cenderung memilih kelas matematika dibawah tingkat kemampuan mereka, sementara banyak kelas matematika yang tidak diajar oleh guru matematika sekunder yang ;memenuhi syarat.
Setengah dari guru yang disurvei menilai kalau banyak siswa yang sebenarnya memiliki kemampuan matematika yang bagus, tapi mereka cenderung memilih mata pelajaran matematika yang kurang menantang untuk meningkatkan nilai akhir HSC dan ATAR ;mereka.
Para guru ini juga yakin kalau keputusan siswa itu dipicu karena tingkat kesulitan dan lamanya waktu yang dibutuhkan untuk mengambil mata pelajaran matematika yang lebih tinggi tigkatannya.
Selain itu kalangan guru juga mengaku prihatin dengan kemampuan matematika dasar yang dimiliki siswa sebagai bekal mereka melanjutkan pendidikan di tingkat universitas.
Lebih dari 80% dari siswa yang disurvey yakin kalau pihak universitas harus kembali memperkenalkan prasyarat untuk gelar sarjana harus memiliki keterampilan tinggi di tingkat matematika.
Karena Asosiasi ini menilai banyak siswa yang kurang siap ketika duduk di bangku universitas dan perlu melakukan program tambahan untuk mengejar ketinggalan. Asosiasi ini juga menyimpulkan kalau kekurangan jumlah guru matematikan terus berlanjut. Hal ini mengakibatkan banyak guru sekolah dasar dan menengah yang tidak memiliki kualifikasi matematika formal yang mengajar subjek di sekolah tinggi.
Asosiasi ini mengatakan 80 persen dari pelajaran matematika untuk siswa antara kelas 7 dan kelas 10 saat ; ini harus ;diajarkan oleh guru yang berkualitas, tapi hal itu tidak terjadi.
Hampir sepertiga dari mereka yang disurvei di metropolitan Sydney melaporkan bahwa staf mereka yang ; mengajar ; matematika di kelas 7 tidak memenuhi harapan mereka. Survei menemukan akses untuk guru matematika berkualitas di tingkat daerah bahkan jauh lebih sulit.
Lebih setengah dari mereka yang disurvei setuju harus ada pilihan bagi guru matematika yang tidak memenuhi syarat agar diberi pelatihan sehingga mereka dapat mengajar subjek dari kelas 7 sampai 10.
Presiden asosiasi, Catherine Attard, mengatakan strategi baru ada kebutuhan yang sangat mendesak untuk meningkatkan jumlah guru yang berkualitas dan menarik lebih banyak siswa ke mata pelajara matematika sebagai ; profesi.


Perbedaan Matematika dan Statistika
Perbedaan matematika dan statistika dalam makalah Linda Gattuso dan Maria Gabriella Ottaviani ada tiga :
1.       Statistika lebih menekankan kepada penalaran induktif sedangkan matematika cenderung menggunakan penalaran deduktif. Statistika, dengan situasi yang sama dan data yang sama pula bisa memberikan cara menganalisis yang berbeda dan memunculkan kesimpulan yang berbeda pula. Hal itu membutuhkan penalaran induktif, bekerja dengan randomisasi/pengacakan, pengambilan kesimpulan yang sesuai dan menginterpretasi hasil yang didapat
2.      Matematika menyajikan abstraksi sedangkan statistika memberikan wawasan dengan penginterpretasikan situasi nyata. Matematika merupakan ilmu yang abstrak, pada awalnya mungkin terkesan nyata tetapi pada akhirnya matematika akan cenderung abstrak. Sedangkan statistika lebih cenderung ke kejadian nyata. Kita tidak bisa menggunakan perhitungan yang tepat karena kita hanya bisa mengkira-kirakan/menginterpretasikan dari contoh kecil yang didapat/diambil.
3.      Matematika dan statistika berbeda dalam penggunaan bilangan. Matematika melihat bilangan sebagai bagian dari operasi, generalisasi, dan abstraksi sedangkan statistika memandang bilangan yang dihubungkan dengan situasi nyata, sehingga penting dalam pembuatan pemodelan dan mengambilan penalaran serta keputusan.



Daftar Pustaka
1.      http://www.pustakasekolah.com/matematika-sejarah-dan-manfaat-matematika.html
2.      Dr.Munir,M.IT,...;Modul : Kontribusi Matematika Dalam Teknologi Informasi dan Kompiter.
3.      http://news.detik.com/read/2014/02/14/122105/2497249/1513/guru-di-nsw-prihatin-minat-siswa-belajar-matematika-makin-rendah
4.      http://lutfi4math.wordpress.com/2012/02/18/perbedaan-matematika-dan-statistika/

1 komentar: